Yogyakarta - Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, Kamis (5/2/2015) meresmikan logo baru "Jogja Istimewa" bersama bupati dan walikota di Yogyakarta dalam sebuah rapat sederhana di Kepatihan. Dalam kesempatan tersebut, tim 11 sebagai perumus logo di bawah Herry Zudianto juga mempresentasikan asal muasal logo tersebut.
Arif Budiman, anggota tim 11 yang bertugas mendesain huruf tersebut mengatakan bahwa dirinya bersama tim mengambil ide dari huruf Jawa Honocoroko dengan sentuhan yang lebih modern. Menurutnya, tim 11 menerima desain sebanyak 2.056 desain dari sumbangan masyarakat.
"Ide-ide itulah yang kami padukan dan menemukan rumusan huruf yang akhirnya dibuat untuk "Jogja Istimewa" ini. Harapannya, ini menjadi pusaka baru untuk saat ini dan masa depan Yogyakarta," ungkapnya.
Setelah mendengarkan presentasi dari tim 11, Sri Sultan kemudian meresmikan secara langsung bahwa Jogja Istimewa sejak hari ini merupakan Logo Resmi Pemerintah DIY. "Jogja Istimewa saya resmikan menjadi logo pemetintah daerah dan harapannya dapat menjiwai masyarakat Yogya dalam setiap kegiatan kedepan," ungkapnya
(via krjogja.com)
Kenapa Logo Jogja Berwarna Merah
JogjaPortal.com - Logo Jogja baru, “Jogja Istimewa” di umumkan Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono X dan Tim Sebelas bentukan Pemerintah Daerah (Pemda) DIY, Kamis (5/2/2015). Warna yang dipilih untuk logo Jogja baru adalah merah. Anggota Tim Sebelas, Marzuki “Jogja Hip Hop Foundation” menjelaskan kenapa berwarna merah.
Marzuki mengatakan, warna huruf berwarna merah dengan latar belakang putih menunjukan kesan egaliter. Semangat rebranding Jogja mulai terlihat dari logo Jogja baru tersebut dengan semangat warga yang berpartisipasi menyumbangkan logo Jogja pada waktu lalu.
“Warna merah bata seperti warna merah Kraton Yogyakarta. Sudah sesuai dengan semangat rennaisance atau sembilan Gumregahnya Jogja seperti yang dicanangkan Sultan”, ujar Marzuki, Kamis (5/1/2015).
Warna pada logo Jogja baru, “Jogja Istimewa” berbeda dengan logo sebelumnya. Logo Jogja sebelumnya dengan tagline “Never Ending Asia” berwarna hijau yang mengunggulkan Jogjaku Hijau. Kini, Sultan mengharapkan logo Jogja yang berwarna merah bisa mewujudkan rebranding Jogja kedepan dan mengangkat semangat warganya untuk kecintaannya terhadap Jogja.
Pengumuman logo Jogja baru, “Jogja Istimewa” dihadiri langsung oleh Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono X dan Tim Sebelas yang diketuai oleh Herry Zudianto, Kamis (5/2/2015). Launching akan dilaksanakan pada 7 Maret 2015 dengan kirab mulai Tugu Jogja hingga Alun-Alun Utara. Diharapkan warga Jogja dapat mengikuti acara kirab pesta rakyat launching logo Jogja baru.
Contoh aplikasi logo jogja (aplikasinya dikaitkan scr kontekstual) pic.twitter.com/R1CvJnSEUo
— herry z (wong jogja) (@herry_zudianto) February 5, 2015
Contoh aplikasi logo jogja (aplikasinya dikaitkan scr kontekstual) pic.twitter.com/OKpygLuKX8
— herry z (wong jogja) (@herry_zudianto) February 5, 2015
Contoh aplikasi logo jogja (aplikasinya dikaitkan scr kontekstual) pic.twitter.com/EAph428uLS
— herry z (wong jogja) (@herry_zudianto) February 5, 2015
Contoh aplikasi logo jogja (aplikasinya dikaitkan scr kontekstual) pic.twitter.com/wj6XxFa8Kj
— herry z (wong jogja) (@herry_zudianto) February 5, 2015
Contoh aplikasi logo jogja (aplikasinya dikaitkan scr kontekstual) pic.twitter.com/aUTgNU5UJh
— herry z (wong jogja) (@herry_zudianto) February 5, 2015
0 komentar:
Post a Comment